ada apa dengan ekonomi??

if all economists were laid end to end, they would not reach a conclusion - George Bernard Shaw

saya baca artikel di koran The Jakarta Post tanggal 18 oktober lalu, artikel yang judulnya Economics a science defined by limitations, not answers, tentang opini dan perdebatan para ahli ekonomi di Amerika mengenai kebijakan keuangan mereka.

di artikel itu, ada satu pertanyaan naif: mengapa para ekonom itu berdebat? mereka melihat data yang sama, dan bukti yang sama dalam selama berpuluh-puluh tahun, tapi mengapa jawaban itu tidak muncul dengan sendirinya? ...... mengapa hal ini bisa terjadi? apa yang membuat ekonomi tidak bisa memunculkan jawaban seperti pada fisika, kimia dan biologi?

selama setahun belakangan saya belajar bahwa ekonomi ini bukan ilmu yang sama seperti sains. ada banyak asumsi-asumsi yang digunakan dalam menganalisa suatu masalah. pada sains, asumsi itu ditekan sedemikian dengan melihat bukti alamiah. pada ekonomi, tidak demikian. ada banyak hal luar yang mempengaruhi kinerja ekonomi. ekonomi itu variabel bebas. saking kompleksnya, gampangnya ada banyak hal yang kemudian diasumsikan saja. walhasil pendekatannya pun jadi reduksionistis. para ekonom hanya bisa menganalisis apa yang terjadi, tapi memprediksi masa depan, bisa jadi perdebatan panjang, bahkan di kalangan mereka sendiri.